Fahri Hamzah: Jangan Pernah Serang Prabowo, Nanti Saya Serang Balik

Fahri Hamzah: Jangan Pernah Serang Prabowo, Nanti Saya Serang Balik

JAKARTA - Fahri Hamzah seorang politikus Indonesia dari Nusa Tenggara Barat (NTB) mengatakan jangan pernah serang Prabowo Subianto, nanti dirinya akan serang balik.

"Saya sebel, banyak yang nyerang Prabowo terus, saya bilang, eh Prabowo belum pernah disidik. Prabowo belum pernah hadir di persidangan," katanya dalam akun TikTok yang diunggah Benteng Prabowo.

Fahri Hamzah mengatakan calon kalian itu sudah ada yang disidik dan ada juga yang naik ke penyidikan. "Sudah merasakan dipanggil berjam-jam dan berada di ruang sidang," ujarnya.

Banyak yang bilang kalau Prabowo Subianto terima uang. Jadi, katanya, jangan-jangan calon lain itu nanti kalau kalah jadi tersangka semua. "Jangan serang Pak Prabowo, nanti saya serang balik, saya gitu," tegas Fahri Hamzah saat dikutip dari tiktok Benteng Prabowo, Sabtu (3/2/2024).

Ia menegaskan Prabowo Subianto itu merupakan orang yang paling disiplin soal korupsi, pemberantasan korupsi.

"Prabowo orang yang paling disiplin soal korupsi. Karena apa? Prabowo ini yang dengan mohon maaf kita katakan tidak mungkin Prabowo itu kena isu korupsi," ujarnya.

Karena, karena Fahri Hamzah yang dia cari dalam hidupnya adalah harta-harta yang terhormat. "Makanya tuduhan orang seolah-olah ada korupsi Food Estate itu, omong kosong. Itu tidak mungkin," tegasnya.

Fahri Hamzah juga menerangkan bahwa punya kakek bernama Margono dan dia itu bankers di zaman Belanda, pendiri Bank Central yang sekarang BNI.

"Bapaknya itu seorang ekonom dunia berkelas disebutnya begawan," ujarnya.

Ditegaskan Fahri Hamzah, Prabowo Subianto yang menegosiasikan aset Indonesia dalam transisi Belanda ke Indonesia.

"Pak prabowo sendiri akhirnya memilih atau disekolahkan militer oleh orangtuanya karena dua adik dari Pak Mitro Subianto dan Suyono ini gugur di dalam peristiwa lengkong lalu dia ingin anaknya ini jadi tentara. Dan Prabowo jadi tentara. Jadi Prabowo ini tentara dari kelas elit Indonesia yang soal begitu tuh gak ke sentuh dia," terangnya.

"Aku ini kan pimpinan lembaga pengawas bank di dewan itu jadi aku tahu copet-copet ada di mana. Jadi jangan serang Prabowo. Prabowo bukan kelasnya pencopet-pencopet begitu," pungkasnya. (*)

Sumber Nusantaraterkini.co

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak